
Pemerintah Kabupaten Gresik berkomitmen meningkatkan infrastruktur jalan pada tahun 2025 dengan mengalokasikan anggaran lebih dari Rp 100 miliar untuk Proyek jalan berupa perbaikan dan pelebaran 24 ruas jalan.
Tujuan dan Langkah-langkah Pembangunan:
1. Peningkatan Kapasitas Jalan:
Pelebaran dan perbaikan jalan bertujuan mengurangi kemacetan dan meningkatkan kelancaran arus lalu lintas, yang pada gilirannya mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
2. Prioritas Konstruksi:
- Betonisasi (12 Ruas): Termasuk Jalan Morowudi-Benjeng, Jalan Domas-Gluranploso, dan Jalan Bringkang-Lampah.
- Pengaspalan (11 Ruas): Seperti Jalan Leran-Suci, Jalan Duduksampeyan-Metatu, dan Jalan Serah-Tebuwung.
- Paving (1 Ruas): Jalan Melirang-Raci Tengah.
3. Proses Lelang dan Pelaksanaan:
- Beberapa paket pekerjaan telah memasuki proses lelang pada akhir 2024, termasuk lelang konsultan pengawasan dan pekerjaan fisik.
- Dokumen untuk paket pekerjaan lainnya sedang disiapkan untuk lelang pada Januari 2025.
4. Pengawasan dan Kualitas Pekerjaan:
- DPRD Gresik menekankan pentingnya kualitas pekerjaan agar jalan yang dibangun tahan lama dan tidak mudah rusak.
- Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Gresik diharapkan memastikan seluruh program pembangunan jalan dapat direalisasikan sesuai rencana.
Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Pemkab Gresik, Eddy Pancoro, menyatakan bahwa pelebaran jalan dilakukan sebagai respons terhadap tingginya volume kendaraan yang sering menyebabkan kemacetan.
Proyek ini menjadi prioritas dalam agenda pembangunan infrastruktur Kabupaten Gresik pada tahun 2025. Beberapa proyek telah memasuki proses lelang pada akhir tahun 2024, dengan tujuh paket pekerjaan yang telah masuk lelang dini pada Desember 2024
Wakil Ketua Komisi III DPRD Gresik, Abdullah Hamdi, menyatakan bahwa meskipun anggaran untuk infrastruktur jalan di tahun 2025 dianggarkan lebih dari Rp100 miliar , pihaknya berharap kualitas pekerjaan tetap menjadi prioritas. Ia menekankan pentingnya memastikan bahwa proyek jalan ini dapat diselesaikan tepat waktu dan manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.
Dengan langkah-langkah tersebut, diharapkan infrastruktur jalan di Kabupaten Gresik dapat ditingkatkan secara signifikan, memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, dan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.