
Bencana Longsor di Cisewu Garut Terjadi Setelah Hujan Deras
Garut — Bencana alam berupa longsor terjadi di Kecamatan Cisewu, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Selasa malam, 10 Juni 2025. Longsor yang terjadi sekitar pukul 21.30 WIB itu disebabkan oleh hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut sejak sore hari. Akibatnya, tebing setinggi kurang lebih 20 meter runtuh dan menimpa pemukiman warga di bawahnya.
Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Garut, peristiwa longsor ini terjadi di Kampung Cibereum, Desa Cisewu. Warga setempat sempat mendengar suara gemuruh sebelum material longsoran menimpa beberapa rumah yang berada di bawah tebing.
Empat Korban Meninggal Ditemukan Tim SAR
Tim SAR gabungan yang terdiri dari BPBD Garut, TNI, Polri, dan relawan setempat langsung melakukan upaya evakuasi sejak malam hari. Setelah pencarian yang berlangsung intensif selama lebih dari 12 jam, tim berhasil menemukan empat orang dalam kondisi meninggal dunia tertimbun material longsor.
Keempat korban diketahui merupakan satu keluarga yang sedang berada di dalam rumah saat longsor terjadi. Jenazah para korban langsung dievakuasi ke Puskesmas setempat untuk proses identifikasi lebih lanjut. Hingga saat ini, tidak ada laporan korban lain yang hilang, namun pencarian dan pembersihan material longsoran masih dilakukan.
Kerugian dan Respons Pemerintah Daerah
Selain menelan korban jiwa, longsor ini juga menyebabkan beberapa rumah warga rusak berat, serta akses jalan utama sempat tertutup material longsoran dan lumpur. Pihak pemerintah daerah sudah menurunkan alat berat untuk mempercepat proses evakuasi dan membuka kembali jalur transportasi.
Bupati Garut, Rudy Gunawan, yang turun langsung ke lokasi bencana, menyampaikan rasa duka mendalam kepada keluarga korban. Ia juga menegaskan bahwa pemerintah daerah akan memberikan bantuan logistik, tempat pengungsian sementara, serta bantuan psikologis bagi keluarga terdampak.
Peringatan Dini dan Antisipasi Bencana Susulan
BMKG telah mengeluarkan peringatan potensi hujan deras di wilayah Garut selatan selama beberapa hari ke depan. Warga yang tinggal di daerah rawan longsor diimbau untuk tetap waspada dan segera mengungsi ke tempat yang lebih aman jika curah hujan tinggi kembali terjadi.
Pemerintah Kabupaten Garut juga tengah menyusun langkah antisipasi jangka panjang, termasuk pemetaan ulang wilayah rawan longsor, edukasi mitigasi bencana kepada warga, serta pembangunan tembok penahan tanah di beberapa titik kritis.
Rangkuman:
Bencana longsor di Cisewu Garut pada 10 Juni 2025 malam akibat hujan deras yang mengguyur daerah tersebut. Longsoran menimpa pemukiman warga di Kampung Cibereum dan menyebabkan empat orang ditemukan meninggal dunia. Tim SAR terus melakukan upaya evakuasi dan pembersihan. Pemerintah daerah menyalurkan bantuan dan meminta masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan karena cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi.