
Harga Daging Sapi di Pasar Turun, Tetap di Bawah HAP
Menjelang Lebaran 2025, harga daging sapi di Indonesia tercatat lebih rendah dari Harga Acuan Penjualan (HAP) yang ditetapkan pemerintah. Di Pasar Tomang Barat, Jakarta, harga per kilogram mencapai Rp130.000, lebih murah dari HAP yang ditetapkan Rp140.000. Secara nasional, rata-rata harga juga masih bertahan di angka Rp130.947 per kilogram. Meskipun permintaan diprediksi meningkat menjelang Lebaran, harga tetap terkendali dan terjangkau bagi masyarakat.
Beberapa pedagang di pasar tradisional mengungkapkan bahwa harga yang stabil ini juga dipengaruhi oleh pasokan yang cukup dan kebijakan pemerintah dalam mengontrol distribusi daging. Konsumen pun merasa lebih tenang karena harga tidak mengalami lonjakan drastis seperti yang terjadi pada tahun-tahun sebelumnya.
Pemerintah Siapkan 55.300 Ton Daging untuk Menjaga Pasokan
Untuk memastikan ketersediaan tetap aman selama Ramadan hingga Idul Fitri, pemerintah melalui ID FOOD telah menyiapkan 55.300 ton daging sapi dan kerbau. Langkah ini dilakukan guna mengantisipasi lonjakan permintaan yang kerap terjadi menjelang hari raya. Dengan pasokan yang cukup, masyarakat dapat memenuhi kebutuhan pangan tanpa khawatir harga melonjak.
Selain itu, pemerintah juga telah bekerja sama dengan berbagai distributor dan importir untuk memastikan stok tetap tersedia di pasar modern maupun tradisional. Daging impor dari Brasil dan Australia juga telah masuk ke Indonesia dalam jumlah yang mencukupi, sehingga masyarakat memiliki lebih banyak pilihan dalam membeli daging sapi dengan harga yang bervariasi.
Operasi Pasar Jadi Strategi Pengendalian Harga
Selain menjaga stok, pemerintah juga menggelar operasi pasar di berbagai daerah untuk menstabilkan harga. Melalui program ini, daging dijual dengan harga lebih murah dibandingkan pasar umum. Langkah ini memberi alternatif bagi masyarakat yang ingin mendapatkan komoditas dengan harga lebih terjangkau. Operasi pasar ini merupakan bagian dari strategi stabilisasi pasokan dan harga pangan pokok, terutama yang menjadi kebutuhan utama saat Lebaran.
Kepala Badan Pangan Nasional menegaskan bahwa operasi pasar akan terus dilakukan hingga usai Lebaran, dengan target daerah-daerah yang mengalami kenaikan harga lebih cepat dibandingkan wilayah lain. Beberapa kota besar seperti Jakarta, Surabaya, dan Medan menjadi fokus utama dalam distribusi daging murah agar harga tetap terkendali.
Pasokan Terjamin, Pemerintah Pastikan Harga Tetap Stabil
Dengan berbagai langkah yang telah diambil, pemerintah memastikan pasokan tetap aman hingga Lebaran 2025. Harga daging dipastikan berada di bawah HAP, sehingga masyarakat dapat membeli dengan harga yang wajar. Komitmen ini diharapkan mampu mencegah lonjakan harga yang kerap terjadi saat permintaan meningkat.
Selain itu, pemerintah juga mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan pembelian dalam jumlah besar secara berlebihan, agar distribusi daging dapat berjalan lancar dan merata. Dengan strategi yang diterapkan, diharapkan harga tetap terkendali dan kebutuhan masyarakat selama Ramadan hingga Lebaran dapat terpenuhi tanpa hambatan.